Prediksi 10 Tim Kandidat Juara Piala Dunia 2014

Piala Dunia 2014 sudah di depan mata. Sebanyak 32 tim negara peserta Piala Dunia dari 6 zona yang tersebar dari seluruh dunia bersiap untuk memperebutkan trofi juara dunia dalam kompetisi sepakbola terbesar yang digelar 4 tahun sekali ini. Brazil yang ditunjuk sebagai tuan rumah pun siap untuk menyelenggarakan turnamen sepakbola terbesar sedunia ini. Sebelum turnamen dimulai, banyak prediksi-prediksi tentang negara apa yang nantinya akan menjadi juara Piala Dunia 2014. Lalu negara mana saja yang menempati 10 besar kandidat juara Piala Dunia terbesar?

Berikut daftar prediksi 10 tim kandidat juara piala dunia 2014 di Brazil :

1. Brazil

Saat ini tim nasional Brazil menjadi tim yang banyak diunggulkan untuk juara Piala Dunia 2014 nanti. Faktor utama tentu adalah karena mereka akan bertindak sebagai tuan rumah. Dukungan puluhan ribu suporter yang akan memenuhi isi stadion di setiap pertandingan diyakini akan memberi suntikan semangat bagi para pemain Brazil. Selain itu, performa Brazil juga terus meningkat. Setelah sempat terlempar dari 20 besar peringkat FIFA, kini tim Seleccao perlahan kembali naik dan menantang tim-tim lain. Performa gemilang di Piala Konfederasi 2013 juga menjadi faktor lain. Neymar cs berhasil merebut juara dengan mengalahkan tim-tim hebat, seperti Italia, Uruguay dan bahkan Spanyol di final. Pada Piala Dunia 2014 nanti, Neymar masih akan dijadikan andalan untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan. Untuk lini pertahanan duet David Luiz dan kapten Thiago Silva juga akan dipertahankan. Dengan kedalaman skuad yang matang, gabungan skuad muda dan senior Brazil diyakini menjadi kandidat utama juara Piala Dunia 2014 nanti.

Pelatih : Luiz Felipe Scolari

Kapten : Thiago Silva

Pemain Bintang : Neymar, Thiago Silva, Oscar, Marcelo, David Luiz

2. Spanyol

Masih menjadi salah satu tim nasional terbaik di dunia saat ini. Keberhasilan timnas Spanyol menjuarai Piala Eropa 2008, Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012 telah menjadikan Spanyol sebagai tim terbaik di era tersebut. Kegagalan di Piala Konfederasi 2013 sempat membuat banyak pihak menilai jika era kejayaan Spanyol telah berakhir. Namun hal itu tentu bukan menjadi acuan utama. Spanyol tetaplah Spanyol, sebuah tim hebat dengan gaya bemain tiki-taka yang selalu menjadi favorit di tiap turnamen. Apalagi status tim La Furia Roja di Piala Dunia 2014 nanti adalah sebagai juara bertahan. Duet Xavi dan Andres Iniesta akan menjadi andalan di lini tengah. Tugas utama pelatih Vicente Del Bosque kini adalah menentukan siapa penyerang utama Spanyol, apakah Torres, Villa, Soldado, Negredo atau menggunakan strategi false 9 tanpa striker.

Pelatih : Vicente Del Bosque

Kapten : Iker Casillas

Pemain Bintang : Andres Iniesta, Xavi Hernandez, Sergio Ramos, Jordi Alba, Juan Mata

3. Jerman

Seperi biasa, Jerman selalu menjadi favorit di tiap turnamen yang diikutinya, tak terkecuali di Piala Dunia 2014 nantinya. Pemain-pemain muda Jerman seperti Mario Gotze, Marco Reus, Julian Draxler, Toni Kroos atau Ilkay Gundogan akan memegang peranan penting di Piala Dunia 2014 menyusul Mesut Ozil dan Thomas Mueller yang telah bersinar di Piala Dunia 2010 lalu. Selain itu, Jerman masih akan bergantung pada muka-muka lama seperti Bastian Schweinsteiger, Miroslav Klose dan kapten Philipp Lahm. Dengan skuad yang merat di tiap lini, jangan heran jika Jerman mencapai minimal babak semifinal seperti yang rutin mereka lakukan di turnamen resmi sejak tahun 2006 silam.

Pelatih : Joachim Low

Kapten : Philipp Lahm

Pemain Bintang : Mesut Ozil, Marco Reus, Mario Gotze, Schweinsteiger, Mats Hummels

4. Italia

Tidak terlalu diperhitungkan, nyatanya Italia selalu memberi kejutan di turnamen aslinya. Performa tim Azzurri memang biasanya tidak terlalu mengesankan di babak kualifikasi ataupun partai persahabatan, namun Italia tetap patut diperhitungkan di turnamen sebenarnya. Piala Dunia 2014 juga menjadi kesempatan bagi pemain-pemain Italia yang tengah bersinar seperti Mario Balotelli ataupun Stephan El Shaarawy. Ajang di Brazil ini tampaknya juga akan menjadi yang terakhir bagi pemain-pemain senior seperti kapten Gianluigi Buffon ataupun Andrea Pirlo. Akan menarik dinantikan bagaimana kelanjutan aksi dan kiprah dari tim Italia di Piala Dunia 2014 nantinya.

Pelatih : Cesare Prandelli

Kapten : Gianluigi Buffon

Pemain Bintang : Andrea Pirlo, Mario Balotelli, De Rossi, Giorgio Chiellini, El Shaarawy

5. Argentina

Argentina tidak akan masuk dalam daftar ini jika tidak memiliki nama Lionel Messi di barisan skuadnya. Faktor Messi menjadi faktor penting kekuatan Argentina. Tim tango yang sukses lolos kualifikasi sebagai pemuncak klasemen zona Conmebol akan menjadi salah satu favorit juara di Piala Dunia 2014 nanti. Messi memang menjadi pemain kunci Argentina. Namun juga ada bintang-bintang lain pada diri Higuain, Di Maria, Aguero, dan lain-lain. Dan di Piala Dunia 2014 nanti, kita akan lihat akankah Messi akan melengkapi lemari trofinya dengan juara trofi Piala Dunia ini.

Pelatih : Alejandro Isabella

Kapten : Lionel Messi

Pemain Bintang : Lionel Messi, Sergio Aguero, Di Maria, Gonzalo Higuain, Lavezzi


6. Belanda

Tentu dalam Piala Dunia 2014 nanti kita tidak boleh mengesampingkan Belanda. Tim Oranye memang dalam masa transisi dan lebih mengandalkan pemain-pemain muda di liga lokal. Meski begitu nama-nama populer seperti Van Persie, Sneijder, Arjen Robben dan sang kapten Kevin Strootman masih menjadi pilar penting di tim. Beberapa pemain muda Eredivisie sudah diberi kepercayaan untuk menembus skuad inti timnas, seperti Jeremain Lens, Janmaat, Van Rhijn, Bruno Martins Indi, Steven de Vrij, Daley Blind, Jordy Classie, Schaken, Narsingh dan masih banyak lagi yang lainnya. Tentu kemampuan mereka akan dibuktikan di Brazil 2014 nanti untuk membawa trofi Piala Dunia pertama bagi Belanda.

Pelatih : Louis Van Gaal
Kapten : Kevin Strootman
Pemain Bintang : Van Persie, Arjen Robben, Strootman, Van der Vaart, Sneijder


7. Belgia

Belgia akhirnya lolos ke Piala Dunia 2014 setelah terakhir kali lolos 12 tahun silam. Banyak pihak yang memprediksi jika Belgia dapat membuat kejutan. Skuad yang dipenuhi bintang-bintang generasi emas Belgia menjadi salah satu faktornya. Mulai dari kiper, ada Thibaut Courtois dan Simon Mignolet sebagai pelapisnya. Lalu trio defender di Liga Inggris, Vertonghen, Vermaelen dan sang kapten Kompany serta bek lain seperti Van Buyten. Lini tengah diisi oleh pilar-pilar tangguh seperti Fellaini, Dembele, Witsel, Defour, Chadli, dan Nainggolan. Belum lagi barisan playmaker dan winger pada diri De Bruyne, Mirallas, Dries Mertens dan Eden Hazard. Sedangkan ujung tombak, ada Lukaku dan Benteke yang sedang naik daun di kompetisi EPL. Dengan skuad yang matang, tak salah jika Belgia diprediksi bisa saja menjadi juara di Piala Dunia 2014 nantinya.

Pelatih : Marc Wilmots
Kapten : Vincent Kompany
Pemain Bintang : Eden Hazard, Fellaini, Thibaut Courtois, Vertonghen, Lukaku


8. Inggris

Timnas Inggris banyak dicaci karena banyaknya pemain asing di liga lokal yang menghambat perkembangan timnas. Namun meski begitu, The Three Lions masih layak dipertimbangkan di Piala Dunia nanti. Meski tak banyak yang memprediksi Inggris akan jadi juara, posisi di semifinal masih terlihat realistis. Pilar-pilar seperti Rooney, Gerrard, Joe Hart, Baines dan Lampard masih akan jadi pemain kunci. Namun kini Inggris juga akan diperkuat pemain-pemain muda seperti Welbeck, Daniel Sturridge, Jack Wilshere, Andros Townsend, atau pun Chamberlain. Tentu menarik untuk melihat sejauh mana Inggris akan melangkah nantinya.

Pelatih : Roy Hodgson
Kapten : Steven Gerrard
Pemain Bintang : Wayne Rooney, Lampard, Jack Wilshere, Leighton Baines, Welbeck


9. Uruguay

Uruguay menuai sukses dalam 4 tahun terakhir dengan menjadi semifinalis Piala Dunia 2010, juara di Copa America 2011 serta semifinalis di Piala Konfederasi 2013. Namun langkah Uruguay ke Piala Dunia 2014 agak tersendat dan harus melewati babak play off. Meski begitu, tim ini masih menjadi salah satu favorit di turnamen nantinya. Kedalaman skuad yang merata serta kekompakan tim menjadi salah satu faktornya. Belum lagi duet Luis Suarez dan Edinson Cavani yang pastinya akan menjadi momok utama bagi bek-bek lawan. Uruguay diprediksi akan mampu membuat kejutan lagi.

Pelatih : Oscar Tabarez
Kapten : Diego Lugano
Pemain Bintang : Luis Suarez, Edinson Cavani, Gargano, Muslera, Diego Forlan


10. Kolombia

Kolombia menjadi salah satu kuda hitam yang patut diperhitungkan di Piala Dunia 2014 nanti. Sukses finish sebagai runner up di kualifikasi zona Conmebol, Kolombia juga sempat menembus 5 besar ranking FIFA. Selain bomber andalan Radamel Falcao, Kolombia juga punya pemain-pemain kunci lain yang didominasi alumni Serie A. Mulai dari Zuniga dan Armero (Napoli), Cuadrado (Fiorentina), Muriel (Udinese), Zapata (AC Milan), Guarin (Inter Milan) dan Yepes (Atalanta). Lalu juga ada James Rodriguez dan Jackson Martinez yang sempat bermain bersama di Porto. Tak heran jika Kolombia menjadi salah satu kuda hitam terfavorit di Piala Dunia 2014 di Brazil nanti.

Pelatih : Jose Pekerman
Kapten : Mario Yepes
Pemain Bintang : Radamel Falcao, James Rodriguez, Zuniga, Cristian Zapata, Luis Muriel

(zakipedia)

By: Unknown On 02.15

Continue Reading

Daftar Partai Politik Pemilu 2014 dan Nomor Urutnya

Pemilu presiden Indonesia akan dilaksanakan pada tahun 2014 mendatang seiring dengan berakhirnya masa jabatan presiden Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY. Sebelumnya pemilu 2014 untuk penetapan calon presiden, juga akan diselenggarakan pemilihan umum untuk partai politik alias parpol. Tercatat sudah ada 10 partai politik yang sudah lolos uji verifikasi dan siap bersaing di pemilu 2014 mendatang. Di antaranya adalah partai Demokrat, Nasdem, Gerindra, Hanura, PKB, PAN, PKS, PPP, PDI-P, dan Golkar.

Berikut daftar nomor urut partai politik di pemilu 2014 mendatang :

Nomor urut 1: Partai Nasional Demokrat - Partai Nasdem

Nomor urut 2: Partai Kebangkitan Bangsa - PKB

Nomor urut 3: Partai Keadilan Sejahtera - PKS

Nomor urut 4: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan - PDI-P

Nomor urut 5: Partai Golongan Karya - Partai Golkar

Nomor urut 6: Partai Gerakan Indonesia Raya - Partai Gerindra

Nomor urut 7: Partai Demokrat

Nomor urut 8: Partai Amanat Nasional - PAN

Nomor urut 9: Partai Persatuan Pembangunan - PPP

Nomor urut 10: Partai Hati Nurani Rakyat - Partai Hanura

Dalam pengambilan nomer urut, parpol-parpol ini diwakili oleh staff mereka masing-masing. Mereka yang mewakili mengambil nomor urut ialah Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo, Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar.

Ada pula Presiden DPP Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq, Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa, Wakil Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan Suharso Monoarfa, Ketua Umum DPP Partai Hanura Wiranto, Ketua Umum DPP Partai Nasdem Rio Capela, dan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Suhardi.

(zakipedia)

By: Unknown On 02.20

Continue Reading

Sejarah Rivalitas Persib Bandung dan Persija Jakarta

Persib Bandung dan Persija Jakarta adalah dua klub Indonesia yang bisa dibilang memiliki rivalitas paling panas dan paling sengit di Indonesia, selain rivalitas Arema Malang dan Persebaya Surabaya di Jawa Timur. Lebih umum, duel antara Persib dan Persija bahkan sempat dijuluki sebagai duel El Clasico Indonesia (merujuk kepada duel El Clasico Barcelona vs Real Madrid di Spanyol) atau juga Derby d'Indonesia (merujuk duel Derby d'Italia Juventus vs Inter Milan)

Berikut Sejarah Rivalitas Persib vs Persija :

Dari beberapa referensi pertandingan antara Persib vs Persija sebetulnya tidak mempunyai akar persaingan yang terlalu ketat. Persib lebih mempunyai sejarah tatkala bertemu PSM Makassar, PSMS Medan dan Persebaya Surabaya di era liga perserikatan. Tetapi gesekan antar suporter yang bermula pada tahun 2000 saat Liga Indonesia ke 6 berlangsung membuat partai ini panas dan kemudian dijuluki Derby D’Indonesia.

Persib yang dijuluki Maung Bandung memang dikenal memiliki basis pendukung yang sangat besar sejak dahulu, lewat beberapa kelompok suporternya, seperti Bobotoh ataupun Viking. Sementara Macan Kemayoran alias Persija memang sempat kekurangan dukungan suporter di era galatama sebelum reformasi besar-besaran yang dilakukan oleh Bang Yos alias Sutiyoso membuat Persija menjadi kembali disegani dengan fanbase-nya yang disebut The Jak atau Jakmania.

Perseteruan antara Persib vs Persija pun semakin menguat di era 2000-an di mana ketika kedua tim bertanding selalu terjadi gesekan antara kedua belah suporter. Tak jarang panasnya laga ini membuat izin keamanan menggelar pertandingan sangat sulit dikeluarkan oleh polisi setempat karena potensi bentrok dan tawuran yang besar. Sudah ada banyak contoh kasus bentrok antara kedua suporter yang telah terjadi. Bahkan di pertengahan 2013 lalu, kaca bus tim Persib Bandung sempat dilempari batu oleh para oknum The Jak yang membuat batal digelar pertandingan.

Meski Persib memiliki sisi historis yang lebih unggul, namun justru Persija yang memenangi head to head kedua tim sejak Liga Indonesia pertama digelar tahun 1995 hingga sekarang di era Indonesia Super League alias ISL. Kedua tim kini masih menjadi sekian tim dengan jumlah suporter terbesar di Indonesia. Bahkan Persib Bandung menjadi klub sepakbola terpopuler di dunia versi Google mengalahkan tim-tim seperti Barcelona, Real Madrid,  Chelsea, Manchester United atau Juventus.

Dengan segala sisi historis dan kebesaran kedua tim tersebut, tentu menarik untuk melihat perseteruan kedua tim kedepannya di lapangan. Dan tentu kita semua berharap agar tensi di luar lapangan antar suporter bisa reda sehingga tidak akan ada lagi kejadian-kejadian negatif yang terjadi atas nama rivalitas kedua tim.

(zakipedia)

By: Unknown On 08.58

Continue Reading

Noah vs Ungu, Siapakah Grup Band Terbaik di Indonesia?

Jika kita menyebut dan memilih siapa grup band terbaik di Indonesia saat ini, mungkin jawabannya akan bervariasi dan berbeda tiap pendapat. Namun tentu tak bisa dipungkiri jika grup band Noah dan Ungu adalah dua grup band yang paling menonjol di antara band-band lain di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir dan tentu saja saat ini. 

Noah yang sebelumnya bernama Peterpan mampu menghentak pasar industri musik Indonesia setelah vokalisnya, Ariel dinyatakan bebas dari penjara pada bulan Juli lalu. Memilih Noah sebagai nama baru pengganti Peterpan, Ariel dan kawan-kawan pun kembali meraih puncak popularitas di musik Indonesia setelah beberapa tahun vakum. Noah seakan mampu mewakili dan menyelamatkan musik Indonesia di tengah badai terjangan K-Pop lewat keberadaan boyband dan girlband di Indonesia. Slogan 'Ariel Bebas, Boyband Tewas' yang didengungkan beberapa saat setelah Ariel bebas dari penjara mungkin ada benarnya. Kebangkitan Noah membuat intensitas boyband dan girlband di Indonesia mengalami penurunan dari biasanya.

Sedangkan Ungu terbilang sebagai salah satu band yang paling konsisten di Indonesia. Hampir tiap tahunnya, Ungu selalu produktif baik lewat album studio, album religi atau lewat single-singlenya. Band dengan vokalis Pasha ini juga memiliki banyak penggemar yang dinamakan sebagai Ungu Cliquers. Popularitas dan eksistensi Ungu di belantika musik Indonesia memang tidak perlu diragukan lagi. Berbagai single hits di Indonesia sudah sering mereka keluarkan.

Lantas siapa yang lebih baik dan lebih hebat di antara dua grup band yang dinilai sebagai band terbaik di Indonesia saat ini, Noah atau Ungu?

Berikut beberapa fakta perbandingan dan statistik Noah dan Ungu yang bisa dijadikan sebagai patokan untuk menentukan siapa yang terbaik :

- Nama Band :

Noah (sebelumnya Peterpan)

Ungu

- Nama Basis Fans :

Noah : Sahabat Noah

Ungu : Ungu Cliquers

- Dibentuk di Kota :

Noah : Bandung, Indonesia

Ungu : Jakarta, Indonesia

- Dibentuk Tahun :

Noah : 2000 (bernama Peterpan)

Ungu : 1996

- Anggota & Formasi :

Noah : Ariel (vokalis), Uki (gitar), Lukman (gitar), Reza (drum), David (keyboard)

Ungu : Pasha (vokalis), Enda (gitar), Onci (gitar), Makki (bass), Rowman (drum)

- Genre Musik :

Noah : Pop, Rock, Alternative

Ungu : Pop, Rock, Dangdut & Rap (dalam beberapa lagu saja)

- Label Rekaman :

Noah : Musica Studio's

Ungu : Trinity Optima

- Diskografi Album Studio :

Noah :

2003 Taman Langit, 

2004 Bintang di Surga (dilabeli sebagai Album Terlaris di Indonesia Sepanjang Masa),

2005 OST Alexandria, 

2007 Hari Yang Cerah, 

2008 Sebuah Nama Sebuah Cerita, 

2012 Seperti Seharusnya

Ungu : 

2002 Laguku, 

2003 Tempat Terindah, 

2005 Melayang, 

2007 Untukmu Selamanya, 

2009 Penguasa Hati, 

2010 1000 Kisah Satu Hati

- Lagu-Lagu Terbaik :

Noah : Ada Apa Denganmu, Ku Katakan dengan Indah, Tak Bisakah, Menghapus Jejakmu, Dibalik Awan, Separuh Aku

Ungu : Bayang Semu, Demi Waktu, Tercipta Untukku, Andai Ku Tahu, Hampa Hatiku, Percaya Padaku

- Kasus dan Skandal :

Noah :

- Perpecahan dengan dua mantan anggota, Indra dan Andika yang menyebabkan pergantian nama dari Peterpan dan Noah. Indra dan Andika akhirnya membentuk band baru yang diberi nama The Titans.

- Kasus yang melibatkan vokalis, Ariel yang terlibat kasus dengan Luna Maya dan Cut Tari yang mebuat Ariel sempat dipenjara selama 3 tahun 6 bulan sebelum dibebaskan secara bersyarat pada Juli 2012.

Ungu :

- Vokalis Ungu, Pasha sempat dilaporkan ke polisi oleh gitaris Marvell Band, Idea karena kasus pemukulan. Laporan akhirnya dicabut dan kedua pihak memutuskan untuk berdamai dan Pasha hanya dihukum masa percobaan.

- Vokalis Ungu, Pasha juga sempat terlibat perseteruan dengan mantan istrinya, Okie Agustina karena tindak kekerasan yang dilakukannya.

(*note : Noah disebut lebih dulu dari Ungu karena urutan abjad)

Itulah sekilas mengenai Fakta Perbandingan antara Noah dan Ungu. Fakta-fakta dan keterangan di atas hanya sebagai perbandingan saja antara kedua grup band tersebut tanpa bermaksud menilai. Soal tentang grup band mana yang lebih baik akan dikembalikan lagi kepada pecinta musik dan tiap-tiap orang.

(zakipedia)

By: Unknown On 21.04

Continue Reading

Prediksi, Formasi dan Statistik Lengkap Final Liga Champions 2013 Bayern vs Dortmund

Dua tim asal Jerman yang juga menjadi rival di kompetisi domestik, Bayern Munich dan Borussia Dortmund akhirnya berhasil lolos ke final Liga Champions. Sebuah sejarah berhasil mereka torehkan karena ini merupakan final antar 2 klub Jerman atau All German Final pertama di Liga Champions. Keduanya berhasil lolos ke final setelah mengalahkan lawan-lawan mereka. Dalam Road To Final Liga Champions, Bayern dan Dortmund sempat mengalahkan lawan-lawan tangguh seperti Barcelona, Madrid atau Juventus.

Mungkin di antara kedua tim Bayern Munich lebih menjadi favorit. Namun tentunya Dortmund tidak boleh dipandang sebelah mata. Lalu siapakah di antara kedua tim yang lebih unggul jika dibandingkan formasi dan materi pemainnya?

Berikut ulasan selengkapnya tentang perbandingan kekuatan, strategi, statistik serta prediksi Bayern vs Dortmund :

Bayern Munchen

(untuk melihat profil dan sejarah lengkap Bayern Munchen, silahkan kunjungi Qurays blog)

Background

Musim ini bisa dibilang musim terbaik Bayern Munchen dalam beberapa tahun terakhir. Musim lalu Bayern gagal membawa satu gelar pun dan hanya menjadi runner up di tiga kompetisi yang diikuti. Musim ini Bayern siap membalas kegagalan itu dengan berpeluang besar meraih treble winners. Setelah memastikan gelar Bundesliga dan hampir pasti juara di DFB Pokal, satu-satunya hambatan Bayern adalah di Liga Champions, karena Dortmund bukanlah lawan yang mudah. 

Namun tentu Bayern termotivasi untuk meraih Liga Champions kali ini. Hal ini dikarenakan Bayern telah 2 kali masuk final dalam 3 tahun terakhir, namun selalu berujung dengan kekalahan. DI tahun 2010 Bayern dikalahkan Inter Milan 0-2 di final. Sedangkan di musim lalu, meski Bayern bermain di kandang sendiri, Bayern harus mengakui keunggulan Chelsea lewat drama adu penalti. Musim ini jadi final ketiga dalam 4 tahun terakhir dan tentunya punggawa Bayern tak mau kalah lagi. Bayern yang kini sudah meraih 4 trofi Liga Champions akan mati-matian untuk meraih gelar Liga Champions kelimanya. Apalagi trofi Liga Champions akan jadi kado perpisahan yang manis bagi pelatih Jupp Heynckes yang memutuskan mundur dari kursi pelatih Bayern dan akan digantikan oleh mantan pemain Barcelona, Pep Guardiola musim depan.

Bayern di Liga Champions :
Posisi Tertinggi : Juara 4x (1972, 1973, 1974, 2001)
Posisi 3 Musim Terakhir :
2012 - Runner Up (vs Chelsea)
2011 - Babak 16 Besar (vs Inter Milan)
2010 - Runner Up (vs Inter Milan)

Formasi dan Pemain

Musim ini Bayern konsisten menggunakan formasi 4-2-3-1. Formasi ini terbilang efektif dengan mengandalkan serangan sayap yang biasa ditempati duet Ribery di kiri dan Robben di kanan. Namun kunci permainan Bayern ada pada dua holding midfield yang biasa ditempati oleh Bastian Schweinsteiger dan Javi Martinez. Keduanya berperan penting sebagai pengatur tempo dan pengalir bola.

Untuk daerah pertahanan, Bayern juga menjadi salah satu yang terbaik di Eropa. Posisi penjaga gawang jelas diserahkan kepada Manuel Neuer. Sedangkan posisi dua bek sayap akan diiisi oleh Philipp Lahm di kanan dan David Alaba di kiri. Dua bek center biasa diisi oleh duet Dante dan Jerome Boateng, dikarenakan cedera yang dialami oleh bek Holger Badstuber. Sementara bek-bek macam Daniel Van Buyten, Rafinha atau Diego Contento akan menjadi pelapis.

Di area tengah, Bastian Schweinsteiger dan Javi Martinez pastinya akan tetap menjadi andalan..Sementara posisi tiga gelandang serang akan diisi oleh Franck Ribery di kiri, Arjen Robben di kanan, dan Thomas Mueller di tengah yang juga bertindak sebagai second striker. Hal ini membuat absennya Toni Kroos karena cedera jadi tak begitu terasa. Sementara untuk pelapis, masih ada pemain sekelas Xherdan Shaqiri, Luiz Gustavo dan Anatholy Tymoschuk di bench.

Posisi ujung tombak sering menjadi dilema bagi Jupp Heynckes. Hingga musim lalu, Mario Gomez masih menjadi andalan utama lini depan Die Roten. Namun cederanya Gomez membuat Heynckes memasang striker baru Mario Mandzukic dan hasilnya pun luar biasa. Mandzukic menjadi andalan di awal musim dan menjadi salah satu kandidat top skor liga. Alhasil setelah Gomez berangsur pulih, Heynckes bingung menentukan stiker utama. Keduanya pun lebih sering dirotasi. Karena itulah, baik Mandzukic maupun Mario Gomez mempunyai peluang yang sama untuk dimainkan sebagai starter. Selain itu, Thomas Mueller juga dipasang sebagai penyerang. Terbukti Mueller sangat tajam musim ini dengan menjadi top skor klub di semua ajang. Bayern juga masih memiliki sosok Claudio Pizarro yang digunakan sebagai super sub.

Statistik Bayern Musim Ini

Bundesliga : Juara

DFB Pokal : Final (vs Stuttgart)

Liga Champions : Final (vs Dortmund)

Kemenangan Terbesar :

9-2 Hamburg SV

6-1 Stuttgart, 6-1 Bremen, 6-1 Lille, 6-1 Wolfsburg, 6-1 Hannover

5-0 Dusseldorf, 5-0 Hannover

4-0 Barcelona, 4-0 Schalke

Kekalahan Terbesar :

1-3 BATE Borisov

0-2 Arsenal

Top Skor : 

Thomas Mueller (21)

Mario Mandzukic (19)

Mario Gomez (16)

Claudio Pizarro (12)

Arjen Robben (11)

Top Skor di Bundesliga :

Mario Mandzukic (15)

Thomas Mueller (12)

Mario Gomez (11)

Franck Ribery (8)

Bastian Schweinsteiger (7)

Top Assist :

Franck Ribery (18)

Philipp Lahm (14)

Bastian Schweinsteiger (12)

Thomas Mueller (11)

Xherdan Shaqiri (9)

Borussia Dortmund

Background

Tidak seperti Bayern, Borussia Dortmund bukan termasuk klub elit Eropa. Posisinya di Liga Champions musim ini hanyalah sebagai tim kuda hitam. Bahkan dalam urutan koefisien UEFA di awal musim, Dortmund hanya menempati urutan ke-31 dari 32 kontestan Liga Champions. Maka dari itu, kelolosan Dortmund ke final kali ini adalah suatu kejutan tersendiri. Meski begitu, Dortmund juga mempunyai sejarah manis di Liga Champions. Dortmund pernah sekali juara pada tahun 1996-1997 setelah mengalahkan Juventus 1-0 di final. 

Kali ini Borussia Dortmund mengincar gelar keduanya setelah sekian lama 'tertidur' di kompetisi Eropa. Gelar Liga Champions nantinya tentu akan menaikkan pamor dan reputasi Dortmund di kalangan raksasa-raksasa Eropa lainnya. Apalagi Dortmund gagal mempertahankan gelar Bundesliga dan DFB Pokal yang diraihnya tahun lalu, setelah kalah bersaing dengan Bayern Munchen. Praktis hanya trofi Liga Champions sajalah yang tersisa untuk bisa diraih ini. Keberhasilan Dortmund juga akan berpengaruh pada beberapa pemain bintangnya yang sudah banyak diincar oleh klub-klub besar Eropa lainnya.

Dortmund di Liga Champions :
Posisi Tertinggi : Juara 1x (1997)
Posisi 3 Musim Terakhir :
2012 - Babak Penyisihan
2011 - Tidak Lolos
2010 - Tidak Lolos

Formasi dan Pemain

Sama seperti Bayern, Dortmund juga gemar memainkan pola 4-2-3-1. Pelatih Juergen Klopp hampir selalu menggunakan formasi ini sepanjang musim. Pola ini mengedepankan tiga attacking midfield yang ada untuk membongkar pertahanan lawan. Sementara posisi target man yang biasa ditempati Robert Lewandowski berfungsi untuk menyelesaikan serangan atau pun membuka ruang bagi pemain tengah yang akan masuk ke kotak penalti lawan.

Barisan pertahanan Dortmund memiliki susunan pemain nyaris sama di berbagai ajang musim ini. Posisi kiper mutlak jadi milik Roman Weidenfeller. Sementara kuartet lini belakang diisi oleh Lukasz Piszscek (bek kanan), Mats Hummels dan Neven Subotic (bek tengah), serta Marcel Schmelzer (bek kiri). Kunci dalam pertahanan berada pada Mats Hummels yang tampil konsisten sepanjang musim. Di bench juga masih ada pemain seperti Felipe Santana dan Patrick Owomoyela yang berfungsi sebagai pelapis.

Lini tengah menjadi sumber utama kekuatan Dortmund. Pelatih Klopp biasa memainkan duo Jerman, Sven Bender dan Ilkay Gundogan sebagai holding midfield tim yang berfungsi untuk menyalurkan bola dan mengatur tempo permainan. Sementara itu untuk posisi tiga attacking midfield, Dortmund punya pemain-pemain dengan mobilitas dan kreativitas yang tinggi, yaitu Marco Reus (sayap kiri), Jakub 'Kuba' Blaszscykowski (sayap kanan), serta Mario Gotze (playmaker tengah). Ketiga pemain ini memiliki peranan penting pada tiap gol yang dicetak oleh Dortmund musim ini, baik lewat gol maupun assist. Selain itu, juga masih ada pemain-pemain seperti Kevin Grosskreutz, Nuri Sahin, atau Sebastian Kehl sebagai pelapis dari gelandang-gelandang utama Dortmund.

Sementara di lini depan, Dortmund musim ini sangat mengandalkan peran penyerang asal Polandia, siapa lagi kalau bukan Robert Lewandowski. Ia hampir selalu jadi starter di tiap pertandingan penting Dortmund musim ini. Tak heran jika Lewandowski menjadi top skor Dortmund dan bahkan top skor di Bundesliga. Biasanya jika Lewandowski absen, maka pelatih Juergen Klopp akan memasang Marco Reus sebagai striker atau menurunkan penyerang cadangan, Julian Schieber.

Statistik Dortmund Musim Ini

Bundesliga : Runner Up

DFB Pokal : Perempat Final (0-1 Bayern)

Liga Champions : Final (vs Bayern)

Kemenangan Terbesar :

6-1 Greuther Furth

5-0 M'Gladbach, 5-0 Hannover

5-1 Bremen, 5-1 Freiburg

4-1 Real Madrid, 4-1 Ajax

Kekalahan Terbesar :

1-4 Hamburg SV

0-2 Real Madrid

Top Skor : 

Robert Lewandowski (33)

Marco Reus (18)

Mario Gotze (16)

Jakub Blaszscykowski (13)

Julian Schieber (5)

Top Skor di Bundesliga :

Robert Lewandowski (22)

Marco Reus (14)

Jakub Blaszscykowski (11)

Mario Gotze (10)

Ilkay Gundogan (4)

Top Assist :

Mario Gotze (19)

Marco Reus (12)

Lukasz Piszscek (10)

Jakub Blaszscykowski (9)

Robert Lewandowski (8)


Prediksi Pertandingan Bayern vs Dortmund

Di atas kertas, Bayern Munchen jelas lebih diunggulkan dibandingkan dengan calon lawannya, Borussia Dortmund. Bayern terkenal dengan serangan sporadisnya yang mengandalkan serangan dari sisi sayap lewat Robben dan Lahm (kanan) serta Ribery dan Alaba (kiri). Kedua full back Dortmund harus bersiaga untuk tidak gampang ikut membantu serangan seperti biasanya karena itu bisa meninggalkan celah kosong di lini sayap. Namun justru inilah yang bisa menjadi peluang Dortmund untuk memenangkan pertandingan. Agresifnya dua bek sayap Bayern, yaitu Lahm dan Alaba dalam membantu serangan harus bisa dimanfaatkan oleh Dortmund untuk melakukan serangan balik. Trio Reus-Gotze-Blaszscykowski harus mampu memanfaatkan peluang sekecil apa pun untuk membangun serangan dari serangan balik. Umpan-umpan cepat dari lini pertahanan ke pada tiga pemain ini akan menjadi kunci serangan Dortmund. Dan tentunya, Lewandowski masih akan menjadi tumpuan di lini depan untuk mencetak gol.

Meski begitu Bayern tetaplah tim yang kuat. Lini pertahanan mereka tentu juga tidak bisa semudah itu ditembus, mengingat Bayern adalah tim dengan kebobolan tersedikit di Eropa. Lini tengah Bayern yang diisi Schwensteiger dan Javi Martinez bisa bertindak sebagai pemain pertama yang merusak serangan lawan, selain sebagai penyeimbang tim. Ketajaman striker Bayern, baik itu Mandzukic maupun Mario Gomez juga patut diwaspadai oleh duet bek Dortmund. Keduanya memiliki positioning dan finishing yang baik, selain akurasi sundulan yang di atas rata-rata. Maka dari itu, secara overall Bayern masih lebih difavoritkan di laga ini meski Dortmund masih memiliki potensi untuk membuat kejutan.

5 Pertemuan Terakhir :
(Bundesliga) Dortmund 1-1 Bayern
(DFB Pokal) Bayern 1-0 Dortmund
(Bundesliga) Bayern 1-1 Dortmund
(DFB Pokal) Dortmund 5-2 Bayern
(Bundesliga) Dortmund 1-0 Bayern

Prediksi Bayern vs Dortmund : 55%-45%
Prediksi Skor : Bayern 2-1 Dortmund

(zakipedia)

By: Unknown On 16.54

Continue Reading

Road To Final Liga Champions 2013 : Bayern vs Dortmund

Bayern Munich dan Borussia Dortmund akhirnya berhasil lolos ke Final Liga Champions musim 2012-2013 ini. Keduanya berhasil melaju ke final yang akan digelar di Stadion New Wembley sekaligus menciptakan final sesama klub dari Jerman atau disebut All German Final. Sebelumnya memang ada beberapa final yang mempertemukan 2 klub senegara, namun untuk tahun ini adalah yang pertama bagi klub-klub asal tanah Jerman.

Baik Bayern maupun Dortmund tidak begitu saja lolos ke final dengan mudah. Keduanya menghadapi beberapa jalan terjal di babak-babak sebelumnya dalam perjalanannya ke final. Bayern sempat dua kali kalah dari BATE dan Arsenal. Bahkan Bayern hanya unggul agregat gol tandang saat menghadapi Arsenal di babak 16 besar. Sedangkan Dortmund sendiri juga nyaris gagal lolos jika tidak ada gol Felipe Santana di akhir laga saat menghadapi Malaga di babak perempat final.

Berikut perjalanan lengkap kedua tim finalis dalam Road To Final Liga Champions 2013 di Wembley : Bayern vs Dortmund :

BAYERN MUNCHEN

Berikut pertandingan-pertandingan yang telah dijalani oleh Bayern Munchen, mulai dari fase penyisihan grup hingga mencapai final Liga Champions :

- Babak Penyisihan Grup G

1. Bayern 2-1 Valencia

(Schweinsteiger, Kroos - Nelson Valdez)

2. BATE 3-1 Bayern 

(Pavlov, Rodionov, Bressan - Ribery)

3. Lille 0-1 Bayern 

(Thomas Mueller-p)

4. Bayern 6-1 Lille 

(Schweinsteiger, Pizarro 3x, Robben, Kroos - Kalou)

5. Valencia 1-1 Bayern

(Feghouli - Thomas Mueller)

6. Bayern 4-1 BATE 

(Mario Gomez, Thomas Mueller, Shaqiri, Alaba - Filipenko)

Klasemen Akhir Grup G :

1. Bayern Munchen - 13

2. Valencia - 13

3. BATE Borisov - 6

4. Lille - 3

- Babak 16 Besar

7. Arsenal 1-3 Bayern 

(Podolski - Kroos, Thomas Mueller, Mandzukic)

8. Bayern 0-2 Arsenal 

(Giroud, Koscielny)    

(Bayern lolos gol tandang dengan agregat 3-3)

- Perempat Final

9. Bayern 2-0 Juventus 

(Alaba, Thomas Mueller)

10. Juventus 0-2 Bayern 

(Mandzukic, Pizarro)     

(Bayern lolos dengan agregat 4-0)

- Semi Final

11. Bayern 4-0 Barcelona 

(Thomas Mueller 2x, Mario Gomez, Robben)

12. Barcelona 0-3 Bayern 

(Robben, Pique-og, Thomas Mueller)    

(Bayern lolos dengan agregat 7-0)

BORUSSIA DORTMUND

Berikut pertandingan-pertandingan yang telah dijalani oleh Borussia Dortmund, mulai dari fase penyisihan grup hingga mencapai final Liga Champions :

- Babak Penyisihan Grup D

1. Dortmund 1-0 Ajax

(Robert Lewandowski)

2. Man City 1-1 Dortmund

(Balotelli-p - Reus)

3. Dortmund 2-1 Real Madrid

(Lewandowski, Schmelzer - Ronaldo)

4. Real Madrid 2-2 Dortmund

(Pepe, Ozil - Reus, Arbeloa-og)

5. Ajax 1-4 Dortmund

(Hoesen - Reus, Lewandowski 2x, Gotze)

6. Dortmund 1-0 Man City

(Julian Schieber)

Klasemen Akhir Grup D :

1. Dortmund - 14

2. Real Madrid - 11

3. Ajax Amsterdam - 4

4. Manchester City - 3

- Babak 16 Besar

7. Shakhtar Donestk 2-2 Dortmund

(Srna, Douglas Costa - Lewandowski, Hummels)

8. Dortmund 3-0 Shakhtar Donestk

(Felipe Santana, Gotze, Blaszscykowski)

(Dortmund lolos dengan agregat 5-2)

- Perempat Final

9. Malaga 0-0 Dortmund 

10. Dortmund 3-2 Malaga

(Lewandowski, Reus, Felipe Santana - Joaquin, Eliseu)

(Dortmund lolos dengan agregat 3-2)

- Semi Final

11. Dortmund 4-1 Real Madrid

(Lewandowski 4x - Ronaldo)

12. Real Madrid 2-0 Dortmund

(Benzema, Sergio Ramos)

(Dortmund lolos dengan agregat 4-3)

(zakipedia)

By: Unknown On 03.21

Continue Reading