Pemilihan umum atau pemilu presiden memang baru akan dilaksanakan pada tahun 2014, namun sudah banyak pemberitaan mengenai siapa yang layak menjadi presiden Indonesia yang baru. Salah satu yang mengejutkan adalah pernyataan Rhoma Irama mengenai ketertarikan dirinya untuk menjadi presiden.
Siapa yang tidak kenal Rhoma Irama? Dia adalah penyanyi dangdut yang sudah tidak asing lagi di mata masyarakat Indonesia. Bersama grup Soneta, Rhoma Irama banyak menghasilkan lagu-lagu yang memiliki makna-makna yang dalam. Rhoma pun dijuluki sebagai Raja Dangdut.
Lantas apa alasan Rhoma Irama mencalonkan dirinya sebagai presiden? Menurut Rhoma Irama sendiri, beliau yakin bisa memimpin negara ini. Menurutnya, menjadi pemimpin tidak hanya diartikan sebagai presiden. Rhoma mengaku memiliki modal menjadi pemimpin Indonesia karena sering memberi khutbah saat shalat Jumat atau Idul Fitri yang menurutnya tidak jauh beda dengan memimpin negara ini. Beliau sering memberi dorongan dan motivasi melalui khutbah-khutbahnya, Hal ini dijadikan Rhoma Irama sebagai modal untuk beralih ke tugas pemimpin politik.
Modal lain Rhoma Irama adalah posisinya sekarang sebagai ketua salah satu ormas Islam. Rhoma Irama pun banyak didukung oleh para pemuka agama untuk maju sebagai presiden karena dianggap bisa memperbaiki akhlak bangsa Indonesia yang sudah merosot tajam. Karena faktor inilah, Rhoma Irama seperti merasa ada panggilan dari dirinya untuk memimpin bangsa Indonesia ini.
Rhoma Irama juga mengaku sudah kenal betul dengan negara Indonesia. Selama 40 tahun, Rhoma bersama grup Soneta-nya memang sudah berkeliling menyanyi hampir di seluruh pelosok Indonesia. Rhoma Irama menyampaikan visi misi untuk menpersatukan Indonesia lewat lirik-lirik lagunya. Memang banyak lirik-lirik lagu Rhoma Irama yang mendukung perjuangan Hak Asasi Manusia atau pemberantasan korupsi.
Rhoma Irama sendiri juga mengaku tidak memperdulikan jika ada yang meragukan kapabilitasnya sebagai calon presiden. Beliau mewajari hal ini karenaa tidak mungkin semuanya akan mendukung langkahnya maju sebagai presiden. Rhoma mencotohkan terpilihnya Barack Obama sebagai presiden Amerika yang tidak mendapat dukungan penuh dari warga Amerika. Obama meraih sekitar 51 persen suara, unggul tipis atas saingannya Mitt Romney. Untuk itu Rhoma Irama tidak mempersalahkan jika ada pihak-pihak yang tidak mendukungnya.
Rhoma Irama kini tinggal menanti dukungan partai politik yang akan mensokongnya pada pemilu 2014 nanti. Jika memang terealisasi, Rhoma Irama juga harus bersaing dengan kemungkinan calon-calon presiden lain seperti Aburizal Bakrie atau Prabowo Subianto.
(lihat selengkapnya Kandidat Bursa Calon Presiden Pemilu 2014)
(lihat selengkapnya Kandidat Bursa Calon Presiden Pemilu 2014)
Satu yang pasti, Rhoma Irama sudah memiliki image yang bagus di masyarakat. Selama ini Rhoma Irama dikenal sebagai penyanyi dangdut yang sering berdakwah dan menyiarkan nilai-nilai agama melalui karya-karyanya. Namun, apa bisa Rhoma Irama menjadi Presiden Indonesia dengan segala masalah-masalahnya ini? Kita lihat saja.
(zakipedia)
0 komentar:
Posting Komentar