Setelah lama surut, Israel akhirnya kembali melancarkan serangan kepada warga Palestina di Jalur Gaza. Serangan yang dilakukan adalah serangan roket dan rudal yang ditembakkan ke Jalur Gaza. Hingga pertengahan November, sekitar 72 warga Palestina dikabarkan tewas dimana 21 di antaranya adalah anak-anak dan perempuan. Tindakan negara Zionis itu dikecam oleh dunia Internasional, termasuk oleh Presiden Mesir dan Perdana menteri Turki. Namun, Presiden Amerika terpilih, Barack Obama justru mendukung serangan Israel ini.
Beberapa pakar politik militer mengungkapkan bahwa Israel memiliki beberapa alasan untuk melancarkan serangan ke Jalur Gaza lagi, setelah lama tidak dilakukan.
Membalas Serangan Hamas
Serangan pejuang Hamas ke Israel tampaknya menjadi pemicu Israel menyerang Gaza. Serangan roket Hamas ini mengenai wilayah Israel. Tampaknya Israel tidak mentolerir ini dan balik melakukan penyerangan ke Jalur Gaza.
Mendapat Dukungan di Pemilu
Alasan berikutnya Israel menyerang Gaza adalah untuk mendapatkan suara dukungan dari publik Israel menjelang pemilihan umum. Pemilu di Israel dilakukan pada awal tahun 2013. Sebelumnya, Israel juga melakukan serangan ke Gaza pada 2008 saat mendekati tanggal pemilu di Israel.
Menghambat Palestina di PBB
Israel sengaja melakukan serangan ke Jalur Gaza untuk menghambat upaya Palestina untuk mendapatkan status keanggotaan di PBB atau Perserikatan Bangsa-Bangsa. Palestina memang berupaya untuk merencenakan pengajuan resolusi yang akan memberikannya status pengamat di PBB yang akan dilakukan pada 29 November nanti. Namun serangan Israel di Gaza menghambat niat Palestina ini.
Menutupi Konflik di Suriah
Serangan Israel ke Jalur Gaza ini secara tidak langsung juga menutupi konflik yang terjadi di Suriah. Selama ini, konflik yang terjadi di Suriah memang menjadi headline di beberapa surat kabar atau berita-berita dunia. Namun semenjak adanya serangan Israel ke Gaza, berita tentang konflik di Suriah seakan tertutupi. Hal ini tentu menguntungkan Presiden Suriah, Bashar Al-Assad yang berada dalam kondisi tertekan dengan terbentuknya koalisi baru oposisi Suriah.
Itulah beberapa alasan Israel menyerang Gaza. Baru-baru ini, Presiden Amerika terpilih, Barack Obama kembali mengungkapkan dukungannya kepada Israel. Menurut Obama, wajar jika Israel melakukan serangan roket ke Gaza karena sebelumnya pejuang Hamas terlebih dahulu menyerang wilayah Israel.
Selain menyalahkan Hamas atas insiden penyerangan Israel ke Gaza, Obama juga mengecam Presiden Mesir, Mohammad Morsi dan Perdana Menteri Turki, Recep Tayyep Erdogan yang mendukung Hamas untuk melakukan serangan balasan. Menurut Obama, konflik di Gaza tidak akan menyelesaikan masalah apapun.
(zakipedia)
Written by Unknown
We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.
0 komentar:
Posting Komentar